Saat itu masih awal saya masuk smp, saya dan mereka bisa deket dari suatu organisasi, kira - kira tiga bulan kita kerja bareng, mengisi waktu luang untuk mewujudkan tujuan dari organisasi itu, serta terkadang hanya berkumpul untuk bercanda ria, dan ngobrol tentang hal yang gak penting. Saya pun suka keluar malam, saat awal - awal masuk sekolah setelah pulang sekolah suka keluyuran dan pulang saat adzan maghrib. Bahkan saat itu papa pernah langsung menjemput saya karena merasa saya sudah keluar dari jalur, saya terlalu dekat dengan mereka yang ternyata sudah membawa sedikit pengaruh negatif dan sayapun tidak pernah sadar itu.
Acara puncakpun berakhir dan saatnya berpisah dengan mereka karena papa sudah tidak suka lagi kalau saya berteman dengan mereka dan saya menjalani rutinitas setiap hari, tetapi cukup sulit bagi saya karena saya terlalu dekat dengan mereka dan terkadang saya colong - colong waktu untuk bertemu mereka.
Terkadang saya bingung mengapa papa tidak pernah setuju kalau saya terlalu dekat dengan mereka, dan saya selalu merenungkan itu dan saya pun mendapat jawaban dari semua pertanyaan itu dari hasil pengamatan saya, yah memang dulu anggotanya tidak semua begitu karena sebagia besar seumuran dengan saya, jadi bergaul dan kebiasaanya masih seperti anak- anak dan ada 2 orang yang saya kurang sukai atas sikapnya maupun kata ia ucapkan stelah menegnal tentang mereka, dan bagi orang tua - keluarga itu bukanlah hal yang baik untuk saya berperilaku seperti itu, seperti "orang kampung saja" dan ternyata 3 hal yang tidak sukai dengan mereka ; cara mereka bergaul, cara mereka berkata - kata, dan yang terakhir cara pikir mereka..
Well, saya mungkin saya sok tahu soal itu, 'mereka baik.. tapi lebih baik saya tidak usah terlalu dekat dengan mereka' hati kecil saya selalu tak kerasan apabila saya dekat dengan mereka, begitu pula pikiran saya. Ini memang sudah termasuk 'pilih - pilih teman bermain' Tapi saya selalu berprinsip :" Harus bisa membedakan yang benar dan salah" mereka mengganggu konsentrasi belajar saya, sekarang saya sudah punya tujuan hidup saya saat ini dan plan untuk masa depan .
Mohon maaf apabila orang yang merasa ada dalam post ini, inilah yang sebenarnya terjadi mengapa sekarang hubungan kita mulai renggang, saya masih mengganggap kalian teman selamanya walau tidak sedekat dulu ~
-Gigi-
No comments:
Post a Comment